Wednesday, February 11, 2015

Mesin Praktikum: Mesin Bubut Industri

Praktikum perbengkelan pada program studi Teknik Operasi Mesin dan Peralatan Industri di Akademi Komunitas Semen Indonesia (AKSI) salah satunya adalah mengoperasikan mesin bubut. Berbeda beda yang telah diperlajari pada tingkat SMK, mesin bubut yang akan dioperasikan dengan ukuran besar dan pastinya membutuhkan material yang besar pula.

Gambar 1. Mesin bubut ukurang 6 meter dengan tinggi 2 meter yang terdapat pada Seksi Pemeliharaan PT Semen Indonesia

Gambar 2. Mesin bubut ukurang 4 meter dengan tinggi 2 meter yang terdapat pada Seksi Pemeliharaan PT Semen Indonesia

Mesin Bubut adalah suatu Mesin perkakas yang digunakan untuk memotong benda yang diputar. Bubut sendiri merupakan suatu proses pemakanan benda kerja yang sayatannya dilakukan dengan cara memutar benda kerja kemudian dikenakan pada pahat yang digerakkan secara translasi sejajar dengan sumbu putar dari benda kerja. Gerakan putar dari benda kerja disebut gerak potong relatif dan gerakkan translasi dari pahat disebut gerak umpan. Dengan mengatur perbandingan kecepatan rotasi benda kerja dan kecepatan translasi pahat maka akan diperoleh berbagai macam ulir dengan ukuran kisar yang berbeda. Hal ini dapat dilakukan dengan jalan menukar roda gigi translasi yang menghubungkan poros spindel dengan poros ulir.

Roda gigi penukar disediakan secara khusus untuk memenuhi keperluan pembuatan ulir. Jumlah gigi pada masing-masing roda gigi penukar bervariasi besarnya mulai dari jumlah 15 sampai dengan jumlah gigi maksimum 127. Roda gigi penukar dengan jumlah 127 mempunyai kekhususan karena digunakan untuk konversi dari ulir metrik ke ulir inci.

Jenis-Jenis Mesin Bubut
Jenis mesin bubut pada garis besarnya diklasifikasikan dalam empat kelompok, yaitu:
Mesin bubut ringan
Mesin bubut ini dimaksudkan untuk latihan dan pekerjaan ringan. Bentuk peralatannya kecil dan sederhana. Dipergunakan untuk mengerjakan benda-benda kerja yang berukuran kecil. Mesin ini terbagi atas mesin bubut bangku dan model lantai, konstruksinya merupakan gambaran mesin bubut bangku dan model lantai, konstruksinya merupakan gambaran mesin bubut yang besar dan berat.
Mesin bubut sedang (medium lathe)
Konstruksi mesin ini lebih cermat dan dilengkapi dengan penggabungan peralatan khusus. Oleh karena itu mesin ini digunakan untuk pekerjaan yang lebih banyak variasinya dan lebih teliti. Fungsi utama adalah untuk menghasilkan atau memperbaiki perkakas secara produksi.
Mesin bubut standar (Standard Lathe)
Mesin ini dibuat lebih berat, daya kudanya lebih besar daripada yang dikerjakan mesin bubut ringan dan mesin ini merupakan standar dalam pembuatan mesin-mesin bubut pada umumnya.
Mesin bubut meja panjang (long bed lathe)
Mesin ini termasuk mesin bubut industri yang digunakan untuk mengerjakan pekerjaan-pekerjaan panjang dan besar, bahan roda gigi dan lainnya.

Jenis lain mesin bubut secara prinsip
Mesin bubut centre lathe
Mesin bubut ini dirancang utnuk berbagai macam bentuk dan yang paling umum digunakan, cara kerjanya benda kerja dipegang (dicekam) pada poros spindle dengan bantuan chuck yang memiliki rahang pada salah satu ujungnya, yaitu pada pusat sumbu putarnya, sementara ujung lainnya dapat ditumpu dengan center lain.
Mesin Bubut Sabuk
Poros spindel akan memutar benda kerja melalui piringan pembawa sehingga memutar roda gigi yang digerakkan sabuk atau puli pada poros spindel. Melalui roda gigi penghubung, putaran akan disampaikan ke roda gigi poros ulir. Oleh klem berulir, putaran poros ulir tersebut diubah menjadi gerak translasi pada eretan yang membawa pahat. Akibatnya pada benda kerja akan terjadi sayatan yang berbentuk ulir.
Mesin bubut vertical turning and boring milling
Mesin ini bekerja secara otomatis, pada pembuatan benda kerja yang dibubut dari tangan, pekerjaan yang tidak dilakukan secara otomatis hanyalah pemasangan batang-batang yang baru dan menyalurkan produk-produk yang telah dikerjakan, oleh sebab itu satu pekerja dapat mengawasi beberapa buah mesin otomatis dengan mudah.
Mesin bubut facing lathe
Sebuah mesin bubut terutama digunakan untuk membubut benda kerja berbentuk piringan yang besar. Benda-benda kerjanya dikencangkan dengan cakar-cakar yang dapat disetting pada sebuah pelat penyeting yang besar, tidak terdapat kepala lepas.
Mesin Bubut Turret
Mesin bubut turret mempunyai ciri khusus terutama menyesuaikan terhadap produksi. “Ketrampilan pekerja” dibuat pada mesin ini sehingga memungkinkan bagi operator yang tidak berpengalaman untuk memproduksi kembali suku cadang yang identik. Kebalikannya, pembubut mesin memerlukan operator yang sangat terampil dan mengambil waktu yang lebih lama untuk memproduksi kembali beberapa suku cadang yang dimensinya sama.
Karakteristik utama dari mesin bubut jenis ini adalah bahwa pahat untuk operasi berurutan dapat disetting dalam kesiagaan untuk penggunaaan dalam urutan yang sesuai. Meskipun diperlukan keterampilan yang sangat tinggi untuk mengunci dan mengatur pahat dengan tepat tapi satu kali sudah benar maka hanya sedikit keterampilan untuk mengoperasikannya dan banyak suku cadang dapat diproduksi sebelum pensettingan dilakukan atau diperlukan kembali.
Mesin bubut Turret Jenis Sadel
Mempunyai turret yang dipasangkan langsung pada sadel yang bergerak maju mundur dengan turret
Mesin bubut turret vertikal
Mesin bubut vertikal adalah sebuah mesin yang mirip Freis pengebor vertikal, tetapi memiliki karakteristik pengaturan turret untuk memegang pahat. Terdiri atas pencekam atau meja putar dalam kedudukan horizontal, dengan turret yang dipasangkan diatas rel penyilang sebagai tambahan, terdapat paling tidak satu kepala samping yang dilengkapi dengan turret bujur sangkar untuk memegang pahat.
Semua pahat yang dipasangkan pada turret atau kepala samping mempunyai perangkat penghenti masing-masing, sehingga panjang pemotongan dapat sama dalam daur mesin yang berurutan. Pengaruhnya adalah sama seperti bubut turret yang berdiri pada ujung kepala tetap. Dan mempunyai segala ciri yang diperlukan untuk memudahkan pemuat, pemegang dan pemesinan dari suku cadang yang diameternya besar dan berat. Pada mesin ini hanya dilakukan pekerjaan pencekaman.

Praktikum Langsung ke Bengkel PT Semen Indonesia dan PT Petrokimia

Program Studi Teknik Operasi Mesin dan Peralatan Industri di Akademi Komunitas Semen Indonesia (AKSI) pada perkuliahanya membelajari 62% praktek dalam hal ini adalah mengoperasikan mesin. Yang menjadi berbeda dengan tingkat SMK pada umumnya, pada program studi ini langsung melakukan praktikum perbengkelan di PT Semen Indonesia dengan langsung mengoperasikan mesin-mesin industri dari yang skala kecil sampai yang skala besar. 


Pada semester 4 (semester akhir) mahasiswa langsung diterjunkan kepada praktek kerja lapangan dalam hal ini mahasiswa langsung terlibat dalam produksi di PT Semen Indonesia baik yang di Gresik, Tuban maupun Rembang dan di PT Petrokimia. Dengan adanya kerja industri ini mahasiswa diharapkan dapat lebih profesional dalam mengoperasikan mesin dan peralatan industri.


Kurikulum Teknik Operasi Mesin dan Peralatan Industri

Teknik Operasi Mesin dan Peralatan Industri merupakan program studi dimana mahasiswa akan dididik menjadi lulusan yang mampu secara profesional dalam mengoperasikan permesinan. Permesinan yang dipelajari meliputi permesinan perkakas, pengelasan, fabrikasi logam, mesin otomasi CNC, menggambar 3 dimensi mesin dan mesin industri dalam hal ini adalah mesin industri persemenan. 

Berikut ini kurikulum yang ada pada Teknik Operasi Mesin dan Peralatan Industri di Akademi Komunitas Semen Indonesia (AKSI) :



Mahasiswa AKSI pada semester ketiga akan dibekali sertifikasi dibidang keahliannya masing-masing untuk mempersiapkan diri menyambut MEA, sehingga dengan adanya sertifikasi tersebut lulusan mahasiswa dapat lebih mendapatkan pengakuan akan keahliannya dan mampu bersaing secara kualitas. Selain itu pula proses pembelajaran yang 40% teori dan 60% praktek merupakan modal utama bagi lulusan AKSI lebih profesional dibidangnya dan diharapkan perusahaan yang memperkerjakan tidak membutuhkan waktu dan biaya tambahan untuk mentraining ulang.

Magang dan Peluang Bekerja

AKSI (Akademi Komunitas Semen Indonesia) merupakan pendidikan berjenjang D2 (Diploma dua) dengan lulusan bergelar Ahli Muda. Didirikan dengan komitmen mencetak profesional permesinan dan perkantoran yang berkualitas dan siap bekerja.
Tingginya permintaan akan tenaga profesional khususnya di wilayah kota Gresik, merupakan sasaran utama AKSI dalam membentuk lulusan berkualitas. Dengan kurikulum yang dibentuk mengikuti dengan kebutuhan dunia perindustrian.
Berbekal dengan praktek, teori sekaligus adanya sertifikasi permesinan maupun perkantoran, lulusan AKSI diharapkan lebih memiliki nilai jual yang tinggi dibandingkan dengan lulusan SMK/SMA sederajat.

AKSI bekerja sama dengan PT SEMEN INDONESIA GROUP dan PT Petrokimia Group untuk magang dan peluang bekerja. SEMEN INDONESIA GROUP tersebut meliputi: PT Semen Indonesia persero, tbk, PT Varia Usaha, PT Swadaya Graha, PT Swabina Gatra, PT Cipta Nirmala  Koperasi Warga Semen Gresikdan PT Konsulta.

AKSI Mempunyai sasaran setiap lulusan mahasiswa 90% terdistribusikan langsung ke perusahaan-perusahaan yang saat ini telah bekerjasama.



Info tentang AKSI


Berikut ini info lebih jelas tentang AKADEMI KOMUNITAS SEMEN INDONESIA (AKSI)


Pendaftaran AKSI



Berikut ini kami informasikan perihal jadwal pendaftaran mahasiswa baru Akademi Komunitas Semen Indonesia (AKSI):


Dengan ketentuan:
Jalur Prestasi :
1.     Untuk siswa yang meraih ranking 1 s/d 5 di semester 5 (melampirkan foto kopi legalisir   nilai rapor)
2.     Bagi peraih nilai ujian 1 s/d 3 tertinggi untuk masing-masing pilihan program studi akan       mendapatkan diskon 50% Biaya Pengembangan

Jalur Reguler Gelombang 1,2 dan 3 :
1.     Terbuka untuk semua masyarakat yang mempunyai ijasah SMA/SMK/MA atau bagi siswa         kelas XII (melampirkan foto kopi rapor semster 4 dan 5)
2.     Bagi peraih nilai ujian tertinggi akan mendapatkan diskon SPP pada semester 1 (bagi           peserta ujian pada gelombang 1)

*Formulir dapat di download di : aksigresik.blokspot.com

Program Studi di AKSI

Program studi yang ditawarkan kepada masyarakat sesuai dengan kebutuhan industri. Teknik Operasi Mesin dan Peralatan Industri merupakan program studi dimana mahasiswa akan dididik menjadi lulusan yang mampu secara profesional dalam mengoperasikan permesinan. Permesinan yang dipelajari meliputi permesinan perkakas, pengelasan, fabrikasi logam, mesin otomasi CNC, menggambar 3 dimensi mesin dan mesin industri dalam hal ini adalah mesin industri persemenan.

Sedangkan program studi Teknik Perawatan Mesin dan Peralatan Industri merupakan program studi dimana mahasiswa akan dididik menjadi lulusan yang mampu secara profesional dalam melakukan perawatan permesinan. Perawatan yang dipelajari meliputi managemen pemeliharaan, pengelasan, perbaikan kelistrikan mesin industri, perbaikan mesin alat berat, mempelajari PLC (Program Logic Control), dan mempelajari pneumatic dan hidraulik pada sistem produksi semen.

Dan untuk program studi Otomasi Perkantoran merupakan program studi dimana mahasiswa akan dididik menjadi lulusan yang mampu secara profesional dalam melakukan administasi perkantoran secara otomatis yakni dengan menggunakan perangkat lunak. Yang dipelajari dalam program studi ini meliputi dasar pemprograman, aplikasi pengolahan data dan informasi bisnis, pengoperasian perangkat lunak, pengantar database SQL, administrasi logistik, sistem akuntansi dan penganggaran, sekaligus mempelajari kepribadian dan etika yang baik menjadi seorang administrator baik secara perilaku maupun tata cara pelayanan public speaking.